Habib bin Al Hasan menceritakan kepada kami, Yusuf Al Qadhi menceritakan kepada kami, Amr bin Marzuq menceritakan kepada kami, Mas’ud menceritakan kepada kami dari Ismail bin Ausath, dari Ibnu Kabsyah, dari ayahnya, ia berkata: Aku mendengar Rasulullah bersabda, "Konsistenlah kalian dan bersikap luruslah kalian, karena sesungguhnya Allah tidak akan mengindahkan sedikit pun dengan adzab kalian, dan kelak akan datang suatu kaum yang tidak dapat membela diri mereka sedikit pun. Mush’ab bin Umair termasuk kalangan Ahli Shuffah, dari Muhammad bin Ishaq. Al Miqdad bin Al Aswad termasuk kalangan Ahli Shuffah, dari Muhammad bin Yahya Ad-Du`ili. Kami telah menyebutkan keduanya pada pembahasan tentang tingkat kaum Muhajirin yang telah lalu. Ash-Shiddiq menafkahinya karena kefakirannya dan kekerabatannya, namun setelah ia turut membicangkan dalam perkara itu, Abu Bakar tidak lagi menafkahinya. Lalu setelah turunnya ayat: "Dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin bahwa Allah mengampunimu?" (Qs. An-Nuur 24: 22), Abu Bakar kembali memberi nafkah, dan ia berkata, “Tentu, aku ingin Allah & mengampuniku.”