Habib bin Al Hasan menceritakan kepada kami, Hamid bin Syu`aib menceritakan kepada kami, Al Husain bin Huraits menceritakan kepada kami, Ali bin Al Husain bin Waqid menceritakan kepada kami, dia berkata: Ayahku berkata: Al A`masy menceritakan kepadaku, Sa`id bin Jubair menceritakan kepadaku dari Ibnu Abbas, tentang firman Allah, "Dia mengetahui (pandangan) mata yang khianat." (Qs. Ghaafir 40: 19) dia berkata, "Maksudnya adalah apabila kamu memandang perempuan, apakah kamu berniat selingkuh atau tidak." Mengenai firman Allah, "Dan apa yang disembunyikan oleh hati." (Qs. Ghaafir 40: 19), dia berkata, "Maksudnya adalah, apabila kamu mampu mendapatkannya, maka apakah kamu berzina dengannya atau tidak." Ayahku berkata: Kemudian Al A`masy diam, lalu dia berkata, "Maukah kamu kuberitahu ayat sesudahnya?" Ayahku menjawab, "Mau." Dia berkata, "Firman Allah, "Dan Allah menghukum dengan keadilan`. (Qs. Ghaafir 40: 20) maksudnya adalah, Allah Maha Kuasa untuk membalas kebaikan dengan kebaikan, dan keburukan dengan keburukan. `Sesungguhnya Allah, Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat`." (Qs. Ghaafir 40: 20)