Abu Bakar bin Malik menceritakan kepada kami, Abdullah bin Ahmad bin Hambal menceritakan kepada kami, ayahku menceritakan kepadaku, Yazid bin Harun menceritakan kepada kami, Mustalim bin Sa`id Ats-Tsaqafi menceritakan kepada kami, Khubaib bin Abdurrahman bin Khubaib menceritakan kepada kami, dari ayahnya, dari kakeknya, dia berkata: Aku menjumpai Nabi |j| saat beliau hendak pergi perang. Saat itu aku hanya seorang laki-laki dari kaumku, belum masuk Islam. Kami berkata, "Sesungguhnya kami malu sekiranya kaum kami terlibat suatu peristiwa sedangkan kami tidak ikut bersama mereka." Beliau bertanya, "Apakah kalian berdua sudah masuk Islam?` Kami menjawab, "Belum." Beliau bersabda, "Sesungguhnya kami tidak meminta bantuan kepada orang-orang musyrik." Dia melanjutkan: Lalu kami pun masuk Islam dan ikut perang bersama beliau. Aku kemudian membunuh seorang musuh, dan dia sempat memukulku sekali. Sesudah itu aku menikah dengan anak perempuan orang tersebut. Istriku berkata, "Semoga engkau tidak kehilangan seseorang yang telah memakaikan padamu perhiasan ini." Lalu aku berkata, "Semoga engkau tidak kehilangan orang yang menyegerakan ayahmu pergi ke neraka." Atsar ini juga diriwayatkan oleh Abu Ja`far Ar-Razi dari Mustalim.