Halaman 472
Teks Arab
حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ أَحْمَدَ بْنِ الْحَسَنِ، ثَنَا بِشْرُ بْنُ مُوسَى، ثَنَا خَلَّادُ بْنُ يَحْيَى، ثَنَا مِسْعَرٌ، عَنْ مَعْنٍ، قَالَ: قَالَ عَبْدُ اللهِ بْنُ مَسْعُودٍ: إِنَّ لِلْقُلُوبِ شَهْوَةً وَإِقْبَالًا، وَإِنَّ لِلْقُلُوبِ فَتْرَةً وَإِدْبَارًا، فَاغْتَنِمُوهَا عِنْدَ شَهْوَتِهَا وَإِقْبَالِهَا، وَدَعُوهَا عِنْدَ فَتْرَتِهَا وَإِدْبَارِهَا
Teks Indonesia
Muhammad bin Ahmad bin Al Hasan menceritakan kepada kami, Bisyr bin Musa menceritakan kepada kami, Khallad bin Yahya menceritakan kepada kami, Mis`ar menceritakan kepada kami, dari Man, dia berkata: Abdullah bin Mas`ud berkata, "Sesungguhnya hati itu memiliki gairah dan ketertarikan. Hati juga memiliki kejemuan dan keengganan. Karena itu, manfaatkanlah hati pada saat bergairah dan tertarik, dan tinggalkan hati saat lemah dan enggan."