Halaman 155
Teks Arab
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ أَحْمَدَ، ثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ هَاشِمٍ، ثَنَا أُمَيَّةُ بْنُ بِسْطَامٍ، ثَنَا يَزِيدُ بْنُ زُرَيْعٍ، عَنْ رَوْحِ بْنِ الْقَاسِمِ، عَنْ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ، عَنْ أَبِيهِ، عَنْ حَفْصَةَ، قَالَتْ: سَمِعْتُ عُمَرَ، يَقُولُ: اللهُمَّ قَتْلًا فِي سَبِيلِكَ، وَوَفَاةً فِي بَلَدِ نَبِيِّكَ قُلْتُ: وَأَنَّى ⦗٥٤⦘ يَكُونُ هَذَا؟ قَالَ: يَأْتِي بِهِ اللهُ إِذَا شَاءَ
Teks Indonesia
Sulaiman bin Ahmad menceritakan kepada kami, Ibrahim bin Hasyim menceritakan kepada kami, Umayyah bin Bistham menceritakan kepada kami, Yazid bin Zurai` menceritakan kepada kami, dari Rauh bin Qasim, dari Zaid bin Aslam, dari ayahnya, dari Hafshah, dia berkata: Aku mendengar Umar berdoa, "Ya Allah, aku memohon kepadamu kematian dengan cara terbunuh di jalanmu dan wafat di negerinya Nabi-Mu." Aku bertanya, "Bagaimana cara kejadiannya?" Dia menjawab, "Allah mampu mewujudkannya bila Dia menghendaki."