Halaman 1467
Teks Arab
حَدَّثَنَا الْقَاضِي أَبُو أَحْمَدَ مُحَمَّدُ بْنُ أَحْمَدَ بْنِ إِبْرَاهِيمَ، ثنا إِبْرَاهِيمُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ الْحَسَنِ، ثنا مُحَمَّدُ بْنُ يَحْيَى بْنِ أَبِي عُمَرَ، ثنا عَبْدُ الْعَزِيزِ بْنُ مُحَمَّدٍ، عَنْ يَزِيدَ بْنِ عَبْدِ اللهِ بْنِ الْهَادِ، عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ كَعْبٍ، عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ أُنَيْسٍ الْجُهَنِيِّ، أَنَّ رَسُولَ اللهِ ﷺ قَالَ: مَنْ لِي بِخَالِدِ بْنِ نُبَيْحٍ رَجُلٌ مِنْ هُذَيْلٍ وَهُوَ يَوْمَئِذٍ قِبَلَ عَرَفَةَ، قَالَ عَبْدُ اللهِ بْنُ أُنَيْسٍ: أَنَا يَا رَسُولَ اللهِ انْعَتْهُ لِي قَالَ: إِذَا رَأَيْتَهُ هِبْتَهُ قَالَ: يَا رَسُولَ اللهِ وَالَّذِي بَعَثَكَ بِالْحَقِّ مَا هِبْتُ شَيْئًا قَطُّ قَالَ: فَخَرَجَ عَبْدُ اللهِ بْنُ أُنَيْسٍ حَتَّى أَتَى جِبَالَ عَرَفَةَ فَلَقِيَهُ قَبْلَ أَنْ تَغِيبَ الشَّمْسُ قَالَ عَبْدُ اللهِ: فَلَقِيتُ رَجُلًا فَرُعِبْتُ مِنْهُ حِينَ رَأَيْتُهُ فَعَرَفْتُ حِينَ قَرُبْتُ مِنْهُ أَنَّهُ مَا قَالَ رَسُولُ اللهِ فَقَالَ لِي مَنِ الرَّجُلُ فَقُلْتُ: بَاغِيَ حَاجَةً هَلْ مِنْ مَبِيتٍ؟ قَالَ: نَعَمْ فَالْحَقْ فَرُحْتُ فِي أَثَرِهِ فَصَلَّيْتُ الْعَصْرَ رَكْعَتَيْنِ خَفِيفَتَيْنِ وَأَشْفَقْتُ أَنْ يَرَانِيَ ثُمَّ لَحِقْتُهُ فَضَرَبْتُهُ بِالسَّيْفِ ثُمَّ خَرَجْتُ فَأَتَيْتُ رَسُولَ اللهِ ﷺ فَأَخْبَرْتُهُ فَقَالَ مُحَمَّدُ بْنُ كَعْبٍ: فَأَعْطَاهُ رَسُولُ اللهِ ﷺ مِخْصَرَةً فَقَالَ: تَخَصَّرْ بِهَذِهِ حَتَّى تَلْقَانِي ⦗٦⦘ بِهَا يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَأَقَلُّ النَّاسِ المُتَخَصِّرُونَ قَالَ مُحَمَّدُ بْنُ كَعْبٍ: فَلَمَّا تُوُفِّيَ عَبْدُ اللهِ بْنُ أُنَيْسٍ أُمِرَ بِهَا فَوُضِعَتْ عَلَى بَطْنِهِ وَكُفِّنَ وَدُفِنَ وَدُفِنَتْ مَعَهُ
Teks Indonesia
Al Qadhi Abu Ahmad Muhammad bin Ahmad bin Ibrahim menceritakan kepadaku, Ibrahim bin Muhammad bin Al Hasan menceritakan kepada kami, Muhammad bin Yahya bin Abu Umar menceritakan kepada kami, Abdul Aziz bin Muhammad menceritakan kepada kami dari Yazid bin Abdullah bin Al Had, dari Muhammad bin Ka’b, dari Abdullah bin Unais Al Juhani: Bahwa Rasulullah bersabda, "Siapa yang mau membunuh Khalid bin Nubaih untukku?1 yaitu seorang lelaki dari Hudzail, saat itu ia sedang menuju ke arah Arafah di Uranah. Maka Abdullah bin Unais berkata, `Aku, wahai Rasulullah. Sebutlah cirinya kepadaku’. Beliau pun bersabda, "Bila engkau melihatnya, maka engkau akan merasa takut kepadanya." Ia berkata, ‘Wahai Rasulullah, demi Dzat yang telah mengutusmu dengan kebenaran, aku tidak sama sekali tidak takut sesuatu pun’. Lalu Abdullah bin Unais pun berangkat hingga mendatangi pegunungan Arafah, lalu ia menjumpainya sebelum terbenamnya matahari. Abdullah menuturkan: Lalu aku berjumpa dengan seorang lelaki, lalu aku merasa takut kepadanya ketika melihatnya, maka aku pun tahu ketika mendekatinya, bahwa ia adalah sebagaimana yang dikatakan oleh Rasulullah. Lalu ia berkata, "Siapa orang ini?" Aku pun menjawab, "Seseorang yang mempunyai keperluan, apakah ada tempat bermalam?" Ia berkata, "Ya, ikutlah. " Maka aku pun berangkat mengikutinya, lalu aku shalat Ashar dua raka’at secara ringan, dan aku khawatir ia akan melihatku. Kemudian aku menyusulnya, lalu aku menebasnya dengan pedang. Kemudian aku keluar, lalu aku menemui Rasulullah dan mengabarkan hal itu kepada beliau.” Muhammad bin Ka’b berkata, “Lalu Rasulullah memberikan sebuah tongkat kepadanya, lalu bersabda, `Gunakanlah tongkat ini hingga engkau berjumpa denganku pada hari kiamat nanti. Dan hanya sedikit orang yang menggunakan tongkat}." Muhammad bin Ka’b berkata, “Ketika Abdullah bin Unais meninggal, ia memerintahkan akan tongkat itu dikuburkan bersamanya, maka tongkat itu pun diletakkan di atas perutnya, lalu dikafani dan dikuburkan bersamanya. ”