Halaman 2309
Teks Arab
حَدَّثَنَا أَبُو حَامِدِ بْنُ جَبَلَةَ، قَالَ: ثنا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْحَاقَ، قَالَ: ثنا مُحَمَّدُ بْنُ الصَّبَّاحِ، قَالَ: ثنا سُفْيَانُ، قَالَ: قَالَ مُطَرِّفٌ: " إِنَّ الْفِتْنَةَ لَيْسَتْ تَأْتِي تَهْدِي النَّاسَ وَلَكِنْ إِنَّمَا تَأْتِي تُقَارِعُ الْمُؤْمِنَ عَنْ دِينِهِ، وَلَأَنْ يَقُولَ اللهُ: لِمَ لَا قَتَلْتَ فُلَانًا؟ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَنْ يَقُولَ: لِمَ قَتَلْتَ فُلَانًا؟ "
Teks Indonesia
Abu Hamid bin Jabalah menceritakan kepada kami, ia berkata: Muhammad bin Ishaq menceritakan kepada kami, ia berkata: Muhammad bin Ash-Shabbah menceritakan kepada kami, ia berkata: Sufyan menceritakan kepada kami, ia berkata: Mutharrif berkata, "Sesungguhnya fitnah (kekacauan) itu tidak datang untuk menunjuki manusia, akan tetapi ia datang untuk menyimpangkan orang beriman dari agamanya. Sungguh, Allah mengatakan, `Mengapa engkau tidak membunuh si fulan?` adalah lebih aku sukai daripada Allah mengatakan, `Mengapa engkau membunuh si fulan?`"