Daftar Kitab

Halaman 1752



Teks Arab

حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ أَحْمَدَ، ثنا عَبْدُ اللهِ بْنُ الْحُسَيْنِ الْمِصِّيصِيُّ، ثنا الْحَسَنُ بْنُ شَبِيبٍ، ثنا ابْنُ لَهِيعَةَ، حَدَّثَنِي أَبُو الْأَسْوَدِ، أَنَّهُ سَمِعَ دُرَّةَ بِنْتَ مُعَاذٍ، تُحَدِّثُ عَنْ أُمِّ هَانِئٍ الْأَنْصَارِيَّةِ، أَنَّهَا سَأَلْتِ النَّبِيَّ : أَنَتَزَاوَرُ إِذَا مِتْنَا وَيَرَى بَعْضُنَا بَعْضًا فَقَالَ النَّبِيُّ : تَكُونُ النَّسَمُ طَيْرًا تَعَلَّقُ بِالشَّجَرِ حَتَّى إِذَا كَانَ يَوْمُ الْقِيَامَةِ دَخَلَتْ كُلُّ نَفْسٍ فِي جَسَدِهَا

Teks Indonesia

Sulaiman bin Ahmad menceritakan kepada kami, Abdullah bin Al Hasan Al Mishshishi menceritakan kepada kami, Al Hasan bin Syabib menceritakan kepada kami, Ibnu Lahi’ah menceritakan kepada kami, Abu Al Aswad menceritakan kepadaku, bahwa ia mendengar Durrah binti Mu’adz menceritakan dari Ummu Hani` Al Anshariyyah, bahwa ia menanyakan kepada Nabi "Apakah kami akan saling berdampingan setelah kami mati, dan kami bisa saling melihat satu sama lain?" Maka Nabi bersabda, "Jiwa itu akan menjadi burung yang bergelantungan di pohon, hingga pada Hari Kiamat nanti, masuklah setiap jiwa ke dalam jasadnya.”