Daftar Kitab

Halaman 1593



Teks Arab

حَدَّثَنَا أَبُو حَامِدِ بْنُ جَبَلَةَ، ثنا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْحَاقَ، ثنا عُبَيْدُ اللهِ بْنُ سَعِيدٍ، ثنا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ، عَنْ مُجَالِدٍ، عَنِ الشَّعْبِيِّ، قَالَ: شَهِدْتُ الْحَسَنَ بْنَ عَلِيٍّ حِينَ صَالَحَهُ مُعَاوِيَةُ بِالنُّخَيْلَةِ فَقَالَ مُعَاوِيَةُ: قُمْ فَأَخْبِرِ النَّاسَ أَنَّكَ تَرَكْتَ هَذَا الْأَمْرَ وَسَلَّمْتَهُ إِلَيَّ فَقَامَ الْحَسَنُ فَحَمِدَ اللهَ وَأَثْنَى عَلَيْهِ ثُمَّ قَالَ: أَمَا بَعْدُ فَإِنَّ أَكْيَسَ الْكَيْسِ التُّقَى وَأَحْمَقَ الْحُمْقِ الْفُجُورُ وَإِنَّ هَذَا الْأَمْرَ الَّذِي اخْتَلَفْتُ فِيهِ أَنا وَمُعَاوِيَةُ، إِمَّا أَنْ يَكُونَ حَقُّ امْرِئٍ فَهُوَ أَحَقُّ بِهِ مِنِّي وَإِمَّا أَنْ يَكُونَ حَقًّا هُوَ لِي فَقَدْ تَرَكْتُهُ إِرَادَةَ إِصْلَاحِ الْأُمَّةِ وَحَقْنِ دِمَائِهَا وَإِنْ أَدْرِي لَعَلَّهُ فِتْنَةٌ لَكُمْ وَمَتَاعٌ إِلَى حِينٍ

Teks Indonesia

Abu Hamid bin Jabalah menceritakan kepada kami, Muhammad bin Ishaq menceritakan kepada kami, Ubaidullah bin Sa’d menceritakan kepada kami, Sufyan bin Uyainah menceritakan kepada kami dari Mujalid, dari Asy-Sya’bi, ia berkata, “Aku. menyaksikan Al Hasan bin Ali ketika mengadakan perdamaian dengan Muawiyah di An-Nakhilah, lalu Muawiyah berkata, ‘Berdirilah lalu beritahukan kepada orang-orang bahwa engkau meninggalkan perkara ini dan menyerahkannya kepadaku’. Maka Al Hasan pun berdiri, lalu memanjatkan puja dan puji kepada Allah, kemudian berkata, Amma ba’d, sesungguhnya kecerdasan yang paling cerdas adalah takwa dan kedunguan yang paling dungu adalah kelaliman. Sesungguhnya perkara yang aku dan Muawiyah berselisih mengenainya, jika itu merupakan hak seseorang maka ia lebih berhak terhadapnya daripada aku, dan jika itu merupakan hak bagiku maka aku telah meninggalkannya karena menginginkan perbaikan umat dan menghindarkan pertumpahan darahnya. Dan aku tidak tahu kemungkinan itu adalah fitnah bagi kalian dan kesenangan hingga waktu tertentu’.”