Halaman 2609
Teks Arab
حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ أَحْمَدَ، قَالَ: ثنا عَبْدُ اللهِ بْنُ وَهْبٍ الْغَزِّيُّ، قَالَ: ثنا مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي السَّرِيِّ قَالَ: ثَنَا ضَمْرَةُ، عَنْ رَجَاءِ بْنِ أَبِي سَلَمَةَ، عَنِ ابْنِ عَوْنٍ، قَالَ: كَانَ فِي أَهْلِ ابْنِ سِيرِينَ فَرَحٌ فَأَتَاهُمْ فَرْقَدٌ السَّبَخِيُّ يُهَنِّئُهُمْ فَأَتَوْهُ بِخَبِيصٍ فَأَبَى أَنْ يَأْكُلَهُ فَأَتَوْهُ بِسَمْنٍ وَعَسَلٍ وَخُبْزٍ نَقِيٍّ فَجَعَلَ يَأْكُلُ فَقَالَ ابْنُ سِيرِينَ: وَهَلِ الَّذِي تَرَكْتَ إِلَّا هَذَا الَّذِي تَأْكُلُهُ؟
Teks Indonesia
Sulaiman bin Ahmad menceritakan kepada kami, ia berkata: Abdullah bin Wahb Al Ghazzi menceritakan kepada kami, ia berkata: Muhammad bin Abu As-Sari menceritakan kepada kami, ia berkata: Dhamrah menceritakan kepada kami dari Raja` bin Abu Salamah, dari Ibnu Aun, ia berkata, "Ketika ada suatu kegembiraan di keluarga Ibnu Sirin, Farqad As-Sabakhi datang kepada mereka untuk mengucapkan selamat. Lalu mereka menyuguhkan khabish (manisan campuran), namun ia menolak memakannya, maka mereka pun membawakan mentega, madu dan roti tawar, lalu ia pun makan. Lalu Ibnu Sirin berkata, `Apakah makanan yang engkau tinggalkan itu karena makanan yang engkau makan ini?`"