Halaman 134
Teks Arab
حَدَّثَنَا أَبِي، ثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ مُحَمَّدٍ، ثَنَا أَحْمَدُ بْنُ سَعِيدٍ، ثَنَا ابْنُ وَهْبٍ، بِهِ، حَدَّثَنَا أَبُو حَامِدِ بْنُ جَبَلَةَ، ثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ إِسْحَاقَ ⦗٥١⦘ الثَّقَفِيُّ، ثَنَا عَبْدُ اللهِ بْنُ عُمَرَ، ثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ فُضَيْلٍ، ثَنَا زَكَرِيَّا بْنُ أَبِي زَائِدَةَ، عَنْ عَامِرٍ الشَّعْبِيِّ قَالَ: قَالَ عُمَرُ: وَاللهِ لَقَدْ لَانَ قَلْبِي فِي اللهِ حَتَّى لَهُوَ أَلْيَنُ مِنَ الزُّبْدِ، وَلَقَدِ اشْتَدَّ قَلْبِي فِي اللهِ حَتَّى لَهُوَ أَشَدُّ مِنَ الْحَجَرِ "
Teks Indonesia
Ayahku menceritakan kepada kami, Ibrahim bin Muhammad menceritakan kepada kami, Ahmad bin Sa`id menceritakan kepada kami, Ibnu Wahb menceritakan kepada kami, Abu Hamid bin Jabalah menceritakan kepada kami, Muhammad bin khaq Ats-Tsaqafi menceritakan kepada kami, Abdullah bin Umar Menceritakan kepada kami, Muhammad bin Fudhail menceritakan kepada kami, Zakariya bin Abu Zaidah menceritakan kepada kami, dari Amir Asy-Sya`bi, dia berkata:Umar berkata, "Demi Allah, hatiku Menjadi lembut karena Allah SWTingga dia lebih lembut dari mentega. Dan sungguh hatiku menjadi keras terhadap Allah SWT hingga dia lebih keras daripada batu."