Daftar Kitab

Halaman 470



Teks Arab

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللهِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ جَعْفَرٍ، ثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ سَلْمٍ، ثَنَا هَنَّادُ بْنُ السَّرِيِّ، ثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ، عَنْ مُوسَى بْنِ عُبَيْدَةَ، عَنْ أَبِي عَمْرٍو، قَالَ: قَالَ عَبْدُ اللهِ: الْحَقُّ ثَقِيلٌ مَرِيٌّ، وَالْبَاطِلُ خَفِيفٌ وَبِيٌّ، وَرُبَّ شَهْوَةٍ تُورِثُ حُزْنًا طَوِيلًا

Teks Indonesia

Abdullah bin Muhammad bin Ja`far menceritakan kepada kami, Abdurrahman bin Salm menceritakan kepada kami, Hanad bin As-Sari menceritakan kepada kami, Ibnu Numair menceritakan kepada kami, dari Musa bin Ubaidah, dari Abu Amr, dia berkata: Abdullah berkata, "Kebenaran itu berat tetapi baik akibatnya, sedangkan kebatilan itu ringan tetapi tidak terpuji akibatnya. Dan betapa seringnya syahwat itu menimbulkan kesedihan yang berlarut-larut."